Warga Sipil Bengkulu

<div class="separator" style="clear: both; font-size: 12pt; font-weight: bold; text-align: center;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJ4RmIoGLVqBDSEySWM41d25Q7eL1bD22hMq2d8s_QsdhK_S278R-8sFUqEsPCQNSGQ0gJIqiPw5p_paUBkC4kgX68YM93YiY9KfpzkHmMYB9DGpeROjL3y_7jANWKbiY9ldgJW3uNEmE/s849/Screenshot_2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="526" data-original-width="849" height="396" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJ4RmIoGLVqBDSEySWM41d25Q7eL1bD22hMq2d8s_QsdhK_S278R-8sFUqEsPCQNSGQ0gJIqiPw5p_paUBkC4kgX68YM93YiY9KfpzkHmMYB9DGpeROjL3y_7jANWKbiY9ldgJW3uNEmE/w640-h396/Screenshot_2.jpg" width="640"></a></div> BAB I</div>PENDAHULUAN<o:p></o:p>

<o:p> </o:p>

1.1  Latar
Belakang<o:p></o:p>

Hutan
Indonesia memiliki beragam spesies flora dan fauna yang hidup didalamnya.
Setiap makhluk hidup pasti memiliki ciri khas tersendiri dari makhluk hidup
lainnya. Seperti bantuk mata, bentuk tubuh dan lain sebagainya. Seiring
berjalannya waktu, dikarenakan dengan faktor alam ataupun non alam, variasi
makhluk hidup antar spesies dapat terjadi. Sering kita menjumpai suatu spesies
yang memiliki perbedaan sifat dari spesies yang normal, baik memiliki kelebihan
dari spesies normal lainnya ataupun memiliki kekurangan yang membuatnya
berbeda. Dalam ilmu genetika, hal ini terjadi dikarenakan adanya mutasi pada
materi genetiknya.  <o:p></o:p>

Mutasi
merupakan suatu kejadian pemutusan atau perubahan yang terjadi pada molekul DNA
yang berisi semua materi genetik. DNA yang berisi materi genetik tersebut
terbungkus oleh protein didalam kromosom. Mutasi terjadi akibat adanya
perubahan urutan nukleotida seperti penambahan atau pengurangan nukleotida,
maka gen tersebut akan termutasi. Urutan nukleotida adalah rantai RNA dan
protein yang menentukan hasil dari pengkodean gen didalam DNA terhadap rantai
RNA dan polipepttida. Mutasi menyebabkan produk yang dihasilkan oleh gen mengalami
perubahan atau kehilangan fungsi. Untuk mempelajari mutasi, biasanya dilakukan
pengamatan variasi sifat fenotipe dari mutan spesies Drosophila melanogaster.<o:p></o:p>

Drosophila melanogaster
merupakan salah satu spesies dari lalat buah. Lalat buah sering digunakan dalam
penelitian genetika karena mudah dikembangbiakkan dan juga mudah didapatkan
dialam bebas.  Berdasarkan uraian diatas,
dilaksanakan praktikum ini untuk mengetahui perbedaan jenis mutan Drosophila
berdasarkan ciri morfologinya serta dapat membedakan Drosophila normal dan
mutan.<o:p></o:p>

1.2  Tujuan<o:p></o:p>

<ul><li>1.      Mahasiawa
dapat membuat medium pemeliharaan Drosophila.<o:p></o:p></li><li>2.      Mahasiswa
dapat memanfaatkan Drosophila sebagai sumber belajar.<o:p></o:p></li><li>3.      Mahasiswa
dapat membedakan jenis mutan Drosophila berdasarkan ciri morfologi.<o:p></o:p></li><li>4.      Mahasiswa
dapat membedakan Drosophila normal dan mutan.<o:p></o:p></li></ul>

<o:p> </o:p><o:p> </o:p>

Laporan Praktikum Genetika "Memelihara Drosophila"

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hutan Indonesia memiliki beragam spesies flora dan fauna yang hidup didalamnya. Setiap makhlu...

Warga Sipil Bengkulu

Laporan Praktikum Genetika "Memelihara Drosophila"

Popular Posts

Labels